ilustrasi |
Besarnya pendapatan Primkoppol ditanyakan jaksa penuntut umum KPK pada sidang lanjutan perkara dugaan korupsi simulator SIM dengan terdakwa mantan Kakorlantas Polri, Irjen Djoko Susilo. "Berapa rata-rata pendapatan Primkoppol per tahun? " tanya jaksa. "Sekitar Rp 700 miliar," jawab Halijah tegas.
Halijah menyebut pendapatan Primkoppol berasal dari bunga pinjaman anggota sebesar Rp 10 persen per tahun. Selain itu ada pula penghasilan dari bisnis lainnya. "Sumber dari hotel di Merak, TNKB (tanda nomor kendaraan bermotor), toko, POM bensin," sebut Halijah
Pertanyaan pendapatan ini cuma jadi selingan ketika jaksa mengorek duit koperasi yang dipinjam Djoko Susilo. Halijah dicecar soal besaran pinjaman yang nilainya mencapai Rp 20 miliar.
Halijah menerangkan, pinjaman uang dari Primkoppol diajukan Kompol Legimo dengan perintah Djoko. "Pak Teddy menelpon saya , Pak Legimo pinjam uang atas perintah Pak Djoko," katanya. Pengambilan uang pinjaman dilakukan Legimo, Teddy Rusmawan termasuk asisten pribadi Djoko.
Permohonan pinjaman pada 2009-2011 ini disebut sebagai dukungan operasional komando. Dari Rp 20 miliar yang dipinjamkan, Rp 4 miliar telah dikembalikan Legimo. Halijah pun pernah menagih pinjaman ini langsung ke Djoko.
"Di ruangan terdakwa (Djoko) ada Pak Legimo dan Pak Teddy, saya pernah bertanya. Tapi dia (Djoko) mengatakan tidak bertanggung jawab atas pinjaman Legimo," tutur dia.
Djoko dalam tanggapannya menyatakan tidak pernah meminjam uang ke Primkoppol. "Saya tidak pernah memanggil saksi untuk meminjam uang," katanya.
sumber | iniunic.blogspot.com | http://news.detik.com/read/2013/05/29/020233/2258566/10/eks-bendahara-pendapatan-koperasi-polisi-rp-700-m-tahun?991101mainnews
total komentar :
This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers. Five Filters recommends: 'You Say What You Like, Because They Like What You Say' - http://www.medialens.org/index.php/alerts/alert-archive/alerts-2013/731-you-say-what-you-like-because-they-like-what-you-say.html
kabar silla 29 May, 2013
-
Source: http://iniunic.blogspot.com/2013/05/gileeks-bendahara-pendapatan-koperasi.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
0 komentar:
Plaas 'n opmerking