Daftar Arabian Business ini tidak jauh berbeda milik Forbes, hanya saja seluruh wanita yang masuk dalam daftar ini berasal dari negara-negara di Timur Tengah. Para wanita ini juga berasal dari sektor industri yang berbeda, dan ada juga yang berasal dari pemerintahan.
Dari seluruh wanita Arab yang masuk daftar bergengsi ini, ada beberapa yang masih muda, cantik, dan punya pengaruh signifikan terhadap perkembangan dunia usaha Timur Tengah.
Seperti dikutip dari Arabian Business, Jumat (24/5/2013), berikut ini para pengusaha cantik dari Timur Tengah:
Zeina Tabari
Urutan dalam daftar: 69
Kebangsaan: Uni Emirat Arab
Tidak ada yang bisa membayangkan, Zeina Tabari akan menjalankan bisnis keluarga, kecuali dirinya sendiri. Wanita berumur 29 tahun ini awalnya ingin membuka toko coklat begitu lulus jadi sarjana ekonomi, bukan sebagai personalia di Drake & Scull, perusahaan konstruksi yang dimiliki ayahnya, Khaldoun Tabari.
Tiga bulan magang di perusahaan ayahnya, ia langsung diangkat jadi pegawai tetap. Karirnya terus menanjak dan ia pun sampai pada jabatan chief corporate affairs officer di Drake & Scull International (DSI). Ia pun memegang peran kunci di salah satu perusahaan yang berkembang paling cepat di Dubai.
Wafa Al Rimi
Urutan dalam daftar: 57
Kebangsaan: Yaman
Di tengah pergolakan yang melanda negaranya selama musim semi, seorang mahasiswa Yaman berumur 16 tahun, Al Rimi, bersama dengan sejumlah teman-temannya memutuskan untuk memulai bisnis sendiri yang ia beri nama Creative Generation.
Perusahaannya ini menciptakan panel bertenaga surya yang bisa dihubungkan ke berbagai peralatan rumah tangga. Hal ini menjadi sangat dibutuhkan masyarakat setempat, karena saat pergolakan terjadi banyak pemadaman listrik yang terjadi di negaranya. Salah satu klien setia perusahaan Al Rimi adalah Hotel Movenpick.
Keterampilan wirausaha Al Rimi akhirnya diakui oleh Ratu Rania dari Yordania dalam sebuah pidato tahun ini. Dalam acara World Future Energy Summit, Ratu Rania sengaja menyempatkan diri untuk bertemu Al Rimi yang masih duduk di bangku sekolah ini.
Sheikha Hanadi bint Nasser Al Thani
Urutan dalam daftar: 40
Kebangsaan: Qatar
Sheikha Hanadi binti Nasser Al Thani adalah satu dari sedikit pebisnis wanita yang sukses di Qatar. Ia adalah pendiri sekaligus komisaris Amwal, CEO Al Waab City Real Estate development project dan Wakil CEO Nasser Bin Khaled Al Thani & Sons Group.
Sheikha Hanadi memulia karirnya sebagai asisten dosen di Fakultas Ekonomi Universitas Qatar sebelum akhirnya mendirikan Qatar Ladies Investment Company (yang sekarang namanya jadi Amwal) di 2008.
Hind Seddiqi
Urutan dalam daftar: 53
Kebangsaan: Uni Emirat Arab
Hind Seddiqi bisa dibilang idola para wanita pekerja di UEA. Ia salah satu yang mematahkan tradisi bahwa wanita di Arab tidak boleh bekerja dengan memulai karir di perusahaan konglomerasi Ahmed Seddiqi & Sons.
Wanita yang juga berperan sebagai ibu di rumahnya ini merupakan anak dari Abdul Hamied Seddiqi. Ia adalah generasi ketiga dari keluarga kaya Seddiqi. Ia sering berkeliling ke berbagai negara di dunia sambil belajar seni pembuatan jam tangan mewah.
Sarjana komunikasi massa lulusan American University of Sharjah ini bekerja paruh waktu di agensi kehumasan supaya bisa mengasah kemampuan komunikasinya.
Maha Al Ghunaim
Urutan dalam daftar: 34
Kebangsaan: Kuwait
Maha Al Ghunaim bagaikan seorang selebritis di dunia perbankan dan finansial Arab. Ia mendirikan Global Investment House, salah satu perusahaan investasi terbesar di Timur Tengah pada 1998.
Saat mencatatkan saham Global Investment House di bursa London pada 2008 lalu, perusahaan miliknya jadi perusahaan pertama dari Kuwait yang bisa melantai di Bursa Inggris. Sahamnya juga dicatatkan di bursa Kuwait, Dubai dan Bahrain.
Al Ghunaim juga terdaftar sebagai anggota dewan Universitas Kuwait, National Industries Group, dan Qatar Endowment Fund di Qatar Foundation.
Salma Hareb
Urutan dalam daftar: 29
Kebangsaan: UEA
Mantan teknisi lab ini kuliah di jurusan Bisnis Teknologi dan Informasi (TI) sambil bekerja di Departemen Kesehatan Dubai sebelum ia memutuskan ganti haluan karir.
Pada 1997, ia bekerja sebagai perencana di Jebel Ali Free Zone Authority (JAFZA), salah satu operator zona perdagangan bebas di Dubai.
Tak butuh waktu lama, karir Salma Hareb langsung melesat dan di 2005 dipercaya untuk jabatan CEO. Ia pun menjadi wanita pertama yang memimpin zona perdagangan bebas Timur Tengah.
sumber | iniunic.blogspot.com | http://finance.detik.com/read/2013/05/24/143134/2255075/68/1/6-pengusaha-arab-cantik-paling-berpengaruh-dari-timur-tengahf991104topnews#bigpic
total komentar :
This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers. Five Filters recommends: 'You Say What You Like, Because They Like What You Say' - http://www.medialens.org/index.php/alerts/alert-archive/alerts-2013/731-you-say-what-you-like-because-they-like-what-you-say.html
eri K Purba 28 May, 2013
-
Source: http://iniunic.blogspot.com/2013/05/6-pengusaha-arab-cantik-paling.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
0 komentar:
Plaas 'n opmerking